Resep Kue Cincin

Seperti namanya kue ini berbentuk cincin. Merupakan jajanan khas Betawi yang dibuat dari bahan sederhana. Rasa legit wangi gula merah bikin kue ini makin enak.

Selain kerak telur dan kembang goyang, kue cincin juga populer sebagai camilan khas Betawi. Mirip dengan ali agrem, kue cincin khas Sunda. Bentuknya mirip donat mini tanpa balutan gula atau cokelat.

Warga Betawi asli masih sering membuat kue cincin untuk acara hajatan maupun camilan. Kue ini dibuat dari tepung beras, gula merah dan kelapa sangrai. Kue ini kemudian dibentuk cincin dan digoreng.

Agar rasanya legit, pilih gula merah yang bagus kualitasnya atau gula aren. Selanjutnya kamu siapkan bahan-bahan dan ikuti tahapan pembuatan kue cincin di resep di bawah ini.

Resep Kue Cincin Khas Betawi

Kue berbentuk cincin ini rasanya empuk legit. Dibuat dari bahan sederhana tetapi rasa renyah legitnya selalu bikin kangen.

Bahan Bahan

150 g gula merah, sisir halus

3 sdm gula pasir

1/4 sdt garam

150 ml air
250 g tepung beras
100 g kelapa parut, sangrai kering
minyak goreng

Cara Memasak:

1.Masak gula merah bersama gula pasir dan air hingga mendisih dan gula larut.
2.Angkat lalu saring dan diamkan hingga hangat.
3.Taruh tepung beras, kelapa sangrai, vanili dan garam. Aduk hingga rata.
4.Tuangkan larutan gula ke dalam tepung sambil aduk-aduk hingga menjadi adonan yang kalis dan bisa dibentuk.
5.Diamkan adonan minimal 1 jam.
6.Olesi tangan dengan sedikit minyak sayur. Bentuk adonan menjadi bentuk cincin kecil.
7.Taruh di atas plastik atau loyang yang dioles sedikit minyak.
8.Panaskan minyak banyak di atas api sedang lalu goreng kue cincin bertahap hingga kering dan matang.
9.Angkat dan tiriskan.
Baca Juga  3 Resep Baceman yang Bumbunya Meresap Sedap dan Lezat
Sirop Gula MerahGula merah untuk kue cincin. Foto: iStock

Tips membuat kue cincin Betawi:

1. Warna cokelat kue cincin tergantung jenis dan warna gula merah yang dipakai.
2. Saat menggoreng perhatikan api jangan terlalu besar, gunakan api sedang dan jika sudah panas minyaknya, kecilkan api agar tidak mudah gosong.

Resep Kue Cincin

Seperti namanya kue ini berbentuk cincin. Merupakan jajanan khas Betawi yang dibuat dari bahan sederhana. Rasa legit wangi gula merah bikin kue ini makin enak.

Selain kerak telur dan kembang goyang, kue cincin juga populer sebagai camilan khas Betawi. Mirip dengan ali agrem, kue cincin khas Sunda. Bentuknya mirip donat mini tanpa balutan gula atau cokelat.

Warga Betawi asli masih sering membuat kue cincin untuk acara hajatan maupun camilan. Kue ini dibuat dari tepung beras, gula merah dan kelapa sangrai. Kue ini kemudian dibentuk cincin dan digoreng.

Agar rasanya legit, pilih gula merah yang bagus kualitasnya atau gula aren. Selanjutnya kamu siapkan bahan-bahan dan ikuti tahapan pembuatan kue cincin di resep di bawah ini.

Resep Kue Cincin Khas Betawi

Kue berbentuk cincin ini rasanya empuk legit. Dibuat dari bahan sederhana tetapi rasa renyah legitnya selalu bikin kangen.

Bahan Bahan

150 g gula merah, sisir halus

3 sdm gula pasir

1/4 sdt garam

150 ml air
250 g tepung beras
100 g kelapa parut, sangrai kering
minyak goreng

Cara Memasak:

1.Masak gula merah bersama gula pasir dan air hingga mendisih dan gula larut.
2.Angkat lalu saring dan diamkan hingga hangat.
3.Taruh tepung beras, kelapa sangrai, vanili dan garam. Aduk hingga rata.
4.Tuangkan larutan gula ke dalam tepung sambil aduk-aduk hingga menjadi adonan yang kalis dan bisa dibentuk.
5.Diamkan adonan minimal 1 jam.
6.Olesi tangan dengan sedikit minyak sayur. Bentuk adonan menjadi bentuk cincin kecil.
7.Taruh di atas plastik atau loyang yang dioles sedikit minyak.
8.Panaskan minyak banyak di atas api sedang lalu goreng kue cincin bertahap hingga kering dan matang.
9.Angkat dan tiriskan.
Baca Juga  5 Resep dan Cara Membuat Donat Sendiri di Rumah, Praktis Kok!
Sirop Gula MerahGula merah untuk kue cincin. Foto: iStock

Tips membuat kue cincin Betawi:

1. Warna cokelat kue cincin tergantung jenis dan warna gula merah yang dipakai.
2. Saat menggoreng perhatikan api jangan terlalu besar, gunakan api sedang dan jika sudah panas minyaknya, kecilkan api agar tidak mudah gosong.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *