Sajian ayam sangat populer di warung makan yang sederhana. Ada yam geprek khas Yogya, ayam goreng kremes hingga ayam bumbu kuning. Semuanya lezat!
Dimanapun ayam selalu jadi lauk favorit. Dari sajian warung makan hingga restoran berbintang. Meskipun sederhana di warung makan banyak lauk ayam yang sedap dan enak bumbunya.
Seperti ayam kremes, ayam goreng dengan balutan adonan tepung yang keriting dan kering. Atau ayam geprek yang dipukul hingga memar dan diaduk bersama sambal.
Pilihan lainnya, ayam ungkep yang kemudian digoreng kering. Ayam ini populer sebagai lauk nasi uduk. Tiga resep ayam ala warung makan ini dijamin gurih enak rasanya. Resep selengkapnya ada di bawah ini.
Ayam goreng ini super gurih karena dilapisi tepung yang garing renyah.
300 g daging ayam tanpa tulang 1 sdt garam 1/2 sdt merica bubuk 2 siung bawang putih, parut 2 putih telur ayam, kocok hingga berbuih minyak goreng Lapisan Tepung: 70 g tepung terigu 30 g tepung beras 30 g tepung maizena 1 sdt merica bubuk 1 sdt bawang putih bubuk 1 sdm kaldu ayam bubuk 1 sdt garam Sambal Rawit: 20 buah cabe rawit merah 3 siung bawang putih 1/2 sdt garam 1/2 sdt gula pasir 2 sdm minyak panas
Potong-potong daging ayam ukuran sedang. Aduk potongan ayam dengan garam, merica dan bawang putih sambil remas-remas. Sisihkan. Lapisan Tepung: Aduk semua bahan hingga tercampur rata. Celupkan potongan ayam ke dalam putih telur lalu gulingkan dalam Lapisan Tepung sambil tekan-tekan hingga tepung menempel. Ulangi sekali lagi dan kerjakan yang sama dengan sisa bahan. Diamkan beberapa saat hingga agak kering. Panaskan minyak banyak di atas api sedang. Goreng potongan ayam berlapis tepung hingga kering keemasan. Angkat dan tiriskan. Sambal Rawit: Ulek cabe, bawang putih, garam dan gula hingga agak halus. Siram dengan minyak panas bekas menggoreng ayam, aduk rata. Taruh potongan ayam goreng tepung di atasnya dan tekan-tekan dengan ulekan hingga agak memar dan sajikan.
Bumbu kuning dan bawangnya meresap hingga rasa ayam goreng ini gurih mantap
1 ekor ayam negeri/jantan 3 sdm minyak sayur 500 ml air kelapa/air 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 3 cm lengkuas, memarkan Bumbu: 8 butir bawang merah 4 siung bawang putih 4 butir kemiri 1/2 sdt merica butiran 1 cm jahe 3 cm kunyit tua 20 g gula merah 2 sdt garam
Potong-potong ayam menjadi 8 bagian. Cuci bersih lalu tiriskan hingga tidak berair. Bumbu: Giling semua bahan bumbu hingga halus benar. Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga wangi. Tambahkan daun salam, daun jeruk, lengkuas dan serai, aduk rata. Masukkan potongan ayam, aduk hingga kaku. Tuangi air kelapa, tutup wajan. Masak dengan api sedang hingga bumbu meresap dan ayam empuk. Angkat dan dinginkan. Panaskan minyak banyak dalam wajan di atas api sedang. Goreng ayam hingga kering kecokelatan. Angkat dan tiriskan. Sajikan ayam dengan sambal goreng atau sambal dadak dan lalapan.
Ayam geprek asli Jogja ini dilapisi sambal yang pedas menyengat.
300 g daging ayam tanpa tulang 1 sdt garam 1/2 sdt merica bubuk 2 siung bawang putih, parut 2 putih telur ayam, kocok hingga berbuih minyak goreng Lapisan Tepung: 70 g tepung terigu 30 g tepung beras 30 g tepung maizena 1 sdt merica bubuk 1 sdt bawang putih bubuk 1 sdm kaldu ayam bubuk 1 sdt garam Sambal Rawit: 20 buah cabe rawit merah 3 siung bawang putih 1/2 sdt garam 1/2 sdt gula pasir 2 sdm minyak panas
Potong-potong daging ayam ukuran sedang. Aduk potongan ayam dengan garam, merica dan bawang putih sambil remas-remas. Sisihkan. Lapisan Tepung: Aduk semua bahan hingga tercampur rata. Celupkan potongan ayam ke dalam putih telur lalu gulingkan dalam Lapisan Tepung sambil tekan-tekan hingga tepung menempel. Ulangi sekali lagi dan kerjakan yang sama dengan sisa bahan. Diamkan beberapa saat hingga agak kering. Panaskan minyak banyak di atas api sedang. Goreng potongan ayam berlapis tepung hingga kering keemasan. Angkat dan tiriskan. Sambal Rawit: Ulek cabe, bawang putih, garam dan gula hingga agak halus. Siram dengan minyak panas bekas menggoreng ayam, aduk rata. Taruh potongan ayam goreng tepung di atasnya dan tekan-tekan dengan ulekan hingga agak memar dan sajikan.
Navigasi pos 
